Bulukumba - Beberapa pekan lalu Kabupaten Bulukumba diguyur hujan deras yang mengakibatkan ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Herlang dengan Kecamatan Bontotiro, tertimbun longsor.
Untuk membersihkan material longsor, Asosiasi Pengusaha Alat Berat (APAB) langsung menerjunkan alat berat.
"Iya, kita terjunkan alat berat ke lokasi longsor yang merupakan akses menghubungkan dua Kecamatan di Bulukumba," kata Ketua APAB, Irman, Selasa, 28 September 2021 malam.
Tanah longsor dan talut jebol serta jalan ambruk itu menutup jalan kurang lebih lima meter. Bahkan dianggap sangat berbahaya ketika pengendara melintas. Sebab, Irman menyebutkan bagian sebelah jalan merupakan jurang.
Kata dia, masyarakat setempat mengalami kesulitan. Takut, saat mengakses jalan karena beresiko pada keselamatan jiwa dan kendaaraanya.
"Selain alat berat, kita juga terjunkan 10 truk mengangkut batu gaja dan tiga truk timbunan tanah putih sebagai upaya pembangunan jalan darurat pada lokasi yang sempat tertimbun longsor," bebernya.
Bantuan oleh Asosiasi Pengusaha Alat Berat pun merupakan komitmen kepada masyarakat, untuk saling membantu.
"Niat kami hadir di tengah masyarakat untuk membantu mereka, kami hanya ingin melihat Bulukumba menjadi lebih baik lagi kedepan. Kami disini hanya ingin bekerja, bukan bercerita," ungkapnya.
Kepala Lingkungan Butung, Andi Baso mengaku peran yang diambil oleh Asosiasi Pengusaha Alat Berat (APAB) merupakan langkah inovatif yang membantu masyarakat.
"Saya mewakili masyarakat Lingkungan Butung mengucapkan banyak terima kasih kepada Asosiasi Pengusaha Alat Berat Bulukumba atas bantuannya memperbaiki sarana jalan kami yang terputus, itu adalah langkah yang sangat inovatif dari teman-teman Asosiasi," katanya. []