Jakarta - Publik dibuat heboh dengan munculnya tampang terbaru pesawat Kepresidenan Republik Indonesia-1 atau pesawat BBJ 2, dengan warna cat baru berkelir merah-putih. Tapi bagaimana rasanya menumpang pesawat orang nomor 1 Indonesia ini?
Alur.id sempat menaiki pesawat ini pada April 2016 silam, saat ikut rombongan untuk menghadiri acara KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Turki. Pesawat ini terpakir di Lanud Halim Perdanakusuma dan akan menempuh waktu menuju ke Istanbul, Turki.
Dalam perjalanan ke negeri Ottoman ini, pesawat sempat singgah di Dubai untuk mengisi bahan bakar.
Saat naik ke atas pesawat, rombongan akan duduk di bagian belakang dan terpisah dengan ruangan VIP yang ditempati oleh kepala negara dan para menteri. Jurnalis dan Paspempres akan mengisi kekosongan kursi di Boeing 737-800 dengan kapasitas 50 orang ini.
Saat duduk, di depan telah terpampang layar untuk menikmati layanan hiburan, arah angin, cuaca, dan waktu tempuh. Menariknya, penumpang bisa melihat pemandangan di luar pesawat dari kamera yang terpasang di sirip atas pesawat yang memiliki panjang 39,5 meter, rentang sayap 35,8 meter, tinggi ekor 12,5 meter ini.
Di belakang kepala tempat bersandar, terdapat kain yang bergambar burung garuda yang dibalut kain biru. Pramugari ini di pesawat ini berasal dari TNI AU yang sudah mendapatkan pendidikan khusus.
Untuk makanannnya, memang memanjakan lidah dengan sajian khas nusantara, termasuk juga disediakan ice cream untuk para penumpang. Pokoknya nyaman deh!
Pesawat ini memiliki dua mesin berjenis turbofan CFM56-7, dengan kecepatan jelajah maksimum mencapai 0,785 Mach. Itu setara dengan 969,3 km/jam. interior pesawat Kepresidenan Republik Indonesia memiliki panjang 29,97 meter, tinggi 2,16 meter dan lebar 3,53 meter. []