Makassar - Anggota DPRD Sulawesi Tengah, Muhammad Safri menyoroti kurangnya pelibatan pengusaha lokal oleh perusahaan-perusahaan yang datang berinvestasi dan menanamkan modalnya di Sulteng. Dirinya mengungkapkan, tak jarang investasi besar masuk di beberapa daerah di Sulteng namun manfaatnya minim dirasakan oleh masyarakat setempat.
"Fenomena yang terjadi saat ini di beberapa daerah di Sulteng, banyak investasi besar hadir bahkan berlabel Proyek Strategis Nasional (PSN) namun manfaatnya minim dirasakan oleh masyarakat setempat. Perusahaan yang datang berinvestasi kurang melibatkan pengusahaan lokal untuk ikut serta berkontribusi," ungkapnya kepada awak media, Senin (17/3/2025).
Menyikapi hal tersebut, Safri yang juga Sekretaris Komisi III ini meminta Gubernur Anwar Hafid untuk mewajibkan perusahaan yang berinvestasi di Sulteng untuk melibatkan dan memberdayakan pengusaha lokal. Ia bahkan mendorong adanya regulasi yang mengharuskan kerja sama antara investor dengan pengusaha lokal.
"Gubernur Sulteng harus menyelamatkan nasib pengusaha-pengusaha lokal yang kurang diberdayakan dan dilibatkan oleh perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Sulteng. Perlu ada regulasi yang mengharuskan investor yang masuk di Sulteng untuk bekerja sama dengan pengusaha lokal," bebernya.
Regulasi tersebut kata Safri, penting untuk direalisasikan agar tidak ada lagi pengusaha lokal yang hanya menjadi penonton di daerahnya. Safri menekankan pemerintah perlu berpihak kepada pengusaha lokal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Regulasi ini nantinya merupakan bagian dari keberpihakan pemerintah dalam melindungi pengusaha-pengusaha lokal. Dengan melibatkan mereka dalam pembangunan maka akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat kita," imbuhnya.
Politisi PKB ini mendorong adanya pola kemitraan antara investor dan pengusaha lokal. Pemerintah harus mengarahkan seluruh kegiatan investasi di Sulteng melibatkan pengusaha lokal agar tercipta kolaborasi.
"Kita ingin ada kolaborasi agar tidak ada anggapan bahwa pengusaha lokal kita ditinggalkan atau diabaikan. Pemerintah punya peran penting untuk mewujudkan pola kemitraan ini," pungkasnya. []
DPRD Sulteng : Gubernur Wajibkan Kolaborasi Investor dan Pengusaha Lokal
Anggota DPRD Sulawesi Tengah, Muhammad Safri menyoroti kurangnya pelibatan pengusaha lokal oleh perusahaan-perusahaan yang datang berinvestasi
Komentar Anda