Jakarta - Jurnalis, produser, manajer artis yang juga musisi, Fransiscus Eko resmi merilis single Evolusi. Lagu rock/metal ini sebenarnya sudah ditulis sejak tahun 2000, namun baru dilepas karena temanya masih relevan dengan kondisi dunia saat ini.
Lagu ini diciptakan bersama sahabatnya, Petrus Arema yang pernah menjadi bassis band legendaris Malang, Balance. Sayangnya, sahabatnya itu sudah berpulang, dan lagu ini menjadi penghormatan bagi dirinya.
"Awalnya kami buat lagu ini di home studio. Petrus bikin riff gitarnya, saya rangkai notasi dan liriknya. Lagu ini jadi sangat spesial karena proses kreatifnya melibatkan banyak kenangan bersama dia," tutur Eko.
Dengan vokal scream dan growl, single Evolusi menggambarkan kerakusan manusia yang semakin jauh dari nilai kemanusiaan.
"Menurut teori Darwin, manusia harusnya berkembang lebih baik, tapi yang saya lihat malah semakin rakus dan jahat," tutur Eko.
Single ini dirilis di bawah label Cadaazz Pustaka Musik, dan proses produksi melibatkan Christian Wibisono atau Ian yang kini dikenal sebagai drummer Rocker Kasarunk. Ian juga menangani mixing, mastering, serta desain artwork lagu ini.
Ke depan, Eko berencana merilis album EP atau LP dengan genre modern rock, di mana single Evolusi mungkin akan menjadi bonus track.
Dia juga berniat mengajak kembali teman-teman lamanya dari Drama Band , seperti Coki Bollemeyer (NTRL), atau bahkan anaknya sendiri, Patrick Lesmana untuk bermain gitar di album mendatang.
Saat ini, single Evolusi milik Fransiscus Eko kini sudah tersedia di berbagai platform musik digital. []