Bandung - Herry Hirawan, guru pesantren di Bandung yang memperkosa 12 santrinya hingga hamil membuat masyarakat murka.
Seharusnya sebagai seorang guru yang baik, selayaknya dia mengayomi dan mengajarkan yang baik-baik, bukan malah memperkosa santri-santrinya.
Akibat perbuatan bejatnya, 12 santriwatinya hamil dan melahirkan.
Pemilik pesantren di Cibiru, Kota Bandung itu, memperkosa santriwatinya sejak 2016 lalu.
Perbuatan bejatnya membuat 12 santriwatinya hamil dan melahirkan, sebagian besar santriwati yang dia hamili berasal dari Kabupaten Garut.
delapan dari 12 santriwati itu ternyata sudah melahirkan.
"Selama enam bulan ini semuanya sudah lahir," ujar Ketua P2TP2A Kabupaten Garut, Diah Kurniasari di kantornya, Kabupaten Garut, Kamis 9 Desember 2021 malam.
"Tadi saya lihat di TV masih disebutkan dua korban masih hamil, tidak, sekarang semua sudah dilahirkan," sambungnya.
Bayi yang dilahirkan santriwati itu kini sudah dibawa orang tua pulang. Sedangkan para korban sedang menjalani trauma healing di rumah aman P2TP2A.
Proses trauma healing juga dilakukan terhadap orang tua santriwati. Saat ini kata Diah, kondisi para korban sudah lebih kuat.
Dia menjelaskan, rata-rata korban yang dihamili berusia 13-15 tahun. Bahkan sebagian korban ada yang terkait persaudaraan.
Karena sebelumnya mereka saling mengajak untuk bersekolah di pesantren tersebut.
"Kondisi mereka Insya Allah sudah sangat kuat, karena kami sudah jauh-jauh hari mempersiapkan mereka untuk menghadapi media,"jelas Diah. []