Makassar - Polisi berhasil menangkap pelaku penculik anak yang ditukar tiga karung beras di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pelaku bernama Sukarno alias Nanno (27), melakukan aksinya karena untuk dikonsumsi bersama keluarga. Pelaku juga menjual sebagian beras itu untuk keperluan bermain game online.
"Modusnya untuk dikonsumsi dan dijual," ucap Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jamal Fathur Rakhman kepada wartawan saat jumpa pers, Senin 13 September 2021.
Sukarno ditangkap di rumahnya di wilayah Perumahan Vila Mutiara, Makassar, Sabtu 11 September 2021. Jamal mengaku pihaknya belum menemukan motif lain dari pelaku.
"Dari keterangannya pelaku, beras yang diambil itu dikonsumsi dan dijual untuk modal main game online," ungkap Jamal.
Seorang bocah laki-laki berinisial AR, berusia 10 tahun kembali membuat geger warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Lantaran, dia ditukar dengan tiga karung beras oleh orang tak kenal (OTK).
Peristiwa itu terjadi Selasa, 7 September 2021 kemarin di Jalan Pelita Raya, Kecamatan Rappocini, Makassar.
Bhabin Kamtibmas Balla Parang, Aipda Syarifuddin, mengaku korban sebelum ditukar beras di salah satu warung milik Risnawati, 23 tahun di Jalan Pelita Raya, AR diiming-imingi uang oleh terduga pelaku.
"Ada orang yang tak kenal mengajak korban ikut, korbannya sempat diiming-imingi uang oleh bersangkutan," kata Aipda Syarifuddin kepada Alur.id, Rabu, 8 September 2021.
Saat ini, Aipda Syarifuddin menyebutkan sementara berada di rumah keluarga korban. "Sebentar saya konfirmasi, karena saya sementara berada di rumah orang tua korban yang ditukar beras oleh orang lain," tutupnya. []