Jakarta - Presiden Direktur Java Festival Production, Dewi Gontha mengatakan bahwa merayakan edisi ke-19, Java Jazz Festival terus memberikan standar baru dalam perayaan musik, dengan menyatukan perpaduan eklektik dari berbagai genre dan pertunjukan yang luar biasa.
"Dengan sebelas panggung dan lebih dari 100 penampilan selama tiga hari, festival ini akan menjadi perayaan musik yang luar biasa, dengan line-up yang mengesankan dan kolaborasi yang unik," ucap Dewi Gontha.
"Kami telah berupaya maksimal untuk memastikan bahwa setiap pertunjukan akan menjadi pengalaman yang luar biasa bagi para penonton. Mari bergabung bersama kami untuk menciptakan momen-momen baru yang tak terlupakan dan menikmati semangat luar biasa dari Jakarta International BNI Java Jazz Festival," tuturnya.
Deretan artis musik dalam dan luar negeri masuk dalam final line up Java Jazz festival 2024 yang siap digelar di JiExpo, Kemayoran, pada 24, 25 dan 26 Mei 2024. Keriaan ini, menghadirkan sebelas panggung sebagai etalase karya para penampil.
Dari kancah internasional, Laufey dan Snoh Aalegra akan menjadi penampil utama dalam festival ini, serta nama-nama seperti 92914, Eliane Elias, Ricky Montgomery, Scary Pockets, Jessie Reyez Joyce Wrice, Rai Thistlethwayte, Kennedy Administration, The Amy Winehouse Band, The Main Squeeze, Yakul, dan masih banyak lagi.
Sementara dari dalam negeri, Maliq & D'Essentials, Andien, Arya Novanda, Pieter Anroputra, Ardhito Pramono, Warna, Afgan, Bilal Indrajaya, Mocca, Tompi dan lainnya juga akan menghiasi panggung-panggung tersebut.
Festival tahun ini akan menampilkan kolaborasi dan persembahan yang luar biasa, menyoroti perpaduan talenta internasional dan Indonesia. Kolaborasi yang akan ditampilkan antara lain Leo Amuedo dan Sri Hanuraga, Kevin Yosua dan Elfa Zulham. Festival ini juga akan menampilkan Thiago Genthil dan Barry Likumahuwa, Keyon Harrold, Elfa Zulham dan Dira.
Kolaborasi musisi Indonesia juga akan menjadi sorotan utama, dengan Ruth Sahanaya, Andien, Teddy Adhitya dan Teza Sumendra akan tampil bersama dalam satu pertunjukan pada hari Jumat. Di hari yang sama, Marcel Siahaan, Oslo Ibrahim dan Teza Sumendra akan berbagi panggung. Natasya Elvira juga akan tampil bersama Jamie Aditya dan Ron King Big Band.
Penampilan lainnya termasuk MLDJAZZPROJECT dengan Nadhif Basalamah, Ardhito Pramono, Fanny Soegi juga tidak kalah menarik. Beberapa kolaborasi lainnya seperti Tantri & The Momons Feat Maya Hasan, Fariz RM & Candra Darusman, Mondo Gascaro Feat Agatha Priscilla, dan Bebi Romeo Greatest Hits Feat Afgan & Moneva.
Sebuah persembahan luar biasa dari Erwin Gutawa untuk menghormati January Christy merupakan sorotan lain yang menjanjikan penampilan yang menyentuh hati.
Kolaborasi-kolaborasi ini tidak hanya menggarisbawahi komitmen Festival untuk mendorong inovasi seni, tetapi juga menjadi bukti bahasa universal musik yang melampaui batas-batas budaya dan geografis.
Setiap pertunjukan dibuat dengan penuh pertimbangan untuk menawarkan pengalaman yang unik, merayakan keragaman pengaruh jazz global yang kaya dan bakat luar biasa dari para musisi yang terlibat. []