Blangpidie - Pasca dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya), Kader Partai Aceh (PA) Mustiari yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRK sementara pelan-pelan mulai benahi pelayanan, utamanya pelayanan di DPRK.
Seperti kemarin, Kader Partai Aceh yang akrab di Sapa Muh Sudong ini bersilaturahmi dengan kepala Satpol-PP-WH untuk membahas soal petugas piket yang selama ini ditempatkan di DPRK agar tidak ganti tetapi dia meminta agar pihak Satpol PP memantapkan lagi petugas yang sudah ada.
"Apalagi mereka sudah bertugas selama empat tahun di DPRK, sehingga setiap sudut gedung sudah mereka kuasai," kata Muatiari, Selasa, 1 Oktober 2024.
Dia berharap, kedepan kantor DPRK Abdya selain nyaman untuk anggota DPRK dalam menjalankan tugas dan pungsinya, juga nyaman untuk masyarakat Abdya yang datang untuk menyampaikan hal-hal yang mendesak dan perlu segera di tanggapi oleh pemerintah.
"Pelayanan di DPRK saya pikir sudah baik, namun saya ingin lebih baik lagi. Saya berniat agar pelayanan di DPRK selain nyaman untuk anggota DPRK, juga nyaman untuk rakyat," sebutnya.
Selain itu, Mustiari juga terus berusaha mengoptimalkan perannya sebagai anggota DPRK Abdya yang dipilih oleh rakyat.
Selain berupaya meningkatkan pelayanan di DPRK, dia juga sudah melakukan silaturahmi dengan sejumlah kepala dinas di Abdya, seperti dengan kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan beberapa dinas lain.
"Saya sudah melakukan silaturahmi dengan sejumlah kepala dinas di Abdya. Saya ingin mendengar langsung apa-apa saja keluhan mereka. Ini bertujuan untuk kemajuan Abdya," katanya. []