Makassar - Narkotika jenis sabu-sabu seberat 75 Kg yang diamankan dari tiga kurir di Makassar berasal dari jaringan Malaysia dan Filipina.
Hal tersebut dijelaskan Kapolda Sulsel Irjen. Pol. Merdisyam, saat menggelar conference pers di Mapolda Sulsel, Selasa 31 Agustus 2021.
"Barang ini berasal dari jaringan Malaysia dan Filipina, dikirim ke Surabaya kemudian diteruskan melalui ekspedisi ke Makassar," ujar Irjen Merdisyam.
Modusnya menurut Merdisyam, yakni dengan menyamar pengiriman melalui angkutan laut dengan ekspedisi barang menggunakan mobil truk.
Sementara untuk bandar atau pemilik barang masih dalam pengembangan walau tempatnya sudah diketahui namun dia enggan menyebutkan asal dan inisial bandarnya.
"Bandarnya sedang dalam taraf pengembangan baik oleh direktorat narkoba Polda Sulsel maupun direktorat narkoba Mabes Polri. Bandarnya ada, kita belum bisa sebutkan karena masih dalam proses pengembangan,"jelasnya.
Nantinya ke depan kata Merdisyam, polisi akan meningkatkan pengawasan terhadap ekspedisi-ekspedisi yang datang melalui angkutan laut untuk memanimalisir pengiriman narkotika dalam jumlah besar ke Kota Makassar.
Untuk pelaku kata Merdisyam diancam hukuman mati. []