Kecewa Jalannya Tak Diperhatikan, Warga Herlang Teriak Ganti Bupati Bulukumba

Ratusan warga Banyoro, Kelurahan Tanuntung, Kecamatan Herlang, kompak menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap pemerintah daerah Bulukumba.

Bulukumba - Ratusan warga Banyoro, Kelurahan Tanuntung, Kecamatan Herlang, kompak menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap pemerintah daerah Bulukumba di bawa kepemimpinan petahana Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf.

Mereka mengaku kecewa lantaran tiga tahun terakhir mereka merasa telah diabaikan. Warga dengan tegas menyatakan keinginan mereka untuk mengganti bupati pada Pilkada Bulukumba 2024 yang berlangsung pada 27 November 2024.

Kekecewaan itu mereka sampaikan saat melakukan tatap muka yang dihadiri Jamaluddin M Syamsir (JMS) yang maju berpasangan dengan Tomy Satria Yulianto (TSY) dengan mengusung tagline JADIMI Bulukumba untuk Semua.

Warga Banyoro, Kelurahan Tanuntung secara terang-terangan menyuarakan Ganti Bupati dan mendukung JMS-TSY pemimpin baru Bulukumba yang diharapkan dapat membawa perubahan.

Mereka mengungkapkan bahwa jalan utama menuju desa yang rusak parah telah mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama bagi petani dan pedagang yang kesulitan mengangkut hasil bumi dan barang dagangan.

“Kami sudah lama hidup dengan kondisi jalan yang rusak ini. Setiap musim hujan, jalanan becek dan berlumpur, sementara saat kemarau penuh debu," ungkap salah satu warga Banyoro, Haji Hasanuddin.

"Pemerintah sepertinya tutup mata terhadap kampung kami. Kami butuh pemimpin yang baru, yang peduli dengan infrastruktur dasar di daerah terpencil seperti Banyoro,” tambahnya.

Banyak warga mengaku bahwa program-program perbaikan infrastruktur yang dijanjikan pemerintah daerah selama ini hanya sebatas janji politik yang tidak pernah terealisasi. Kini, mereka menaruh harapan pada paslon JADIMI yang membawa perubahan nyata, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur desa.

Juru Bicara (Jubir) JADIMI, Muh Ekasyatria menyatakan jika pasangan JADIMI hadir untuk memberikan komitmennya untuk membangun infrastruktur yang merata hingga ke desa-desa. Ia menekankan bahwa pembangunan jalan dan fasilitas umum akan menjadi prioritas utama jika terpilih.

“Kami memahami betapa pentingnya infrastruktur, terutama jalan, bagi kelancaran perekonomian desa. Tidak boleh ada lagi desa yang terisolasi atau diabaikan hanya karena letaknya jauh," ungkapnya.

"Jika kami diberi amanah, kami akan memastikan pembangunan merata sampai ke pelosok seperti Banyoro,” tegas Ekasyatria.

Ekasyatria menambahkan bahwa visi JADIMI adalah memastikan setiap warga Bulukumba, tanpa terkecuali, merasakan dampak pembangunan yang adil dan merata.

“Jangan ada lagi masyarakat yang merasa ditinggalkan. Kita akan bawa perubahan untuk semua,” ujarnya.

Dukungan terhadap JADIMI di Kecamatan Herlang terus meningkat, terutama di kalangan petani dan pekerja lokal yang berharap paslon ini mampu mewujudkan janji-janji perbaikan infrastruktur yang merata.

Salah seorang petani, Amir, menyatakan bahwa inisiatif JADIMI membawa perubahan bagi masyarakat yang selama ini merasa terpinggirkan dan diabaikan.

“Kami sudah muak dengan kondisi yang ada. Kami butuh perubahan, dan kami yakin JADIMI adalah jawabannya,” ungkapnya.

Dengan semakin dekatnya hari pemilihan, dukungan warga Banyoro ini menjadi sinyal kuat bahwa masyarakat desa-desa siap menyambut pemimpin baru yang diharapkan mampu membenahi masalah infrastruktur dan membawa perubahan positif bagi kehidupan mereka. []

Komentar Anda