Semarang - Wali Kota Semarang Hevearita Gunarwanti Rahayu sedang dibidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Menurut Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo, partainya akan memberikan pendampingan hukum kepada Wali Kota Semarang Hevearita Gunarwanti Rahayu.
"Kalau sudah seperti itu prosesnya mesti diikuti kan enggak bisa menolak, tinggal siapkan pengacaranya dan saya kira partai mesti membantu agar kita tahu permasalahan sebenarnya. Partai lakukan pendampingan," kata Ganjar, Rabu 24 Juli 2024, dikutip dari video YouTube Kompas TV.
Sebelumnya, wanita yang akrab disapa Mbak Ita itu, sapaan Hevearita, mengatakan bakal mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.
Ia juga menjamin pelayanan di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang tak terganggu meski sedang diterpa isu dugaan korupsi.
"Ya, mengikuti saja prosedur yang dilaksanakan, tapi jangan sampai terkait dengan Pemkot Semarang ini tidak berjalan,” ujarnya usai menghadiri rapat paripurna dengan DPRD Kota Semarang, Senin 22 Juli 2024 lalu.
Ia juga mengatakan dirinya sedang berada di kantor dan bekerja seperti biasa saat penyidik KPK melakukan rangkaian penggeledahan di sejumlah instansi dan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemkot Semarang.
”Pada saat ada kegiatan (KPK) di Pemkot Semarang, saya ada di kantor. Jadi, saya ada, cuma saya ada di atas,” ujarnya.
Namun saat ditanya lebih lanjut terkait kasus korupsi yang diduga menyeretnya, ia enggan menjawab.
”Tolong hargai saya karena saya sudah menjawab. Saya ada di sini. Saya tidak ke mana-mana,” tegasnya. []