Pengurus Mandataris DPC GRIB Jaya Abdya Tidak Ikut Ketua Pindah Dukungan

Pernyataan sikap pengurus DPC Grib Jaya Abdya. (oto: ALur/Syamsurizal).

Aceh Barat Daya - Pengurus mandataris DPC Grib Jaya Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melayangkan mosi tidak percaya kepada ketua, lantaran pindah arah dukungan politik dan dinilai tidak transparan selama menjabat.

Sebelumnya, ketua Grib Jaya Abdya, Polem menyatakan beralih dukungan politik dari mendukung sama-sama Pasangan Calon bupati-wakil Salman-Yusran (SARAN) ke Safaruddin-Aman Akli.

Keputusan ini ternyata diambil Polem tanpa musyawarah terlebih dahulu sehingga keputusam itu diambil pribadi bukan atas dasar hasil musyawarah, sebab itu, pengurus Grib Jaya Abdya mengaku tidak ikut arah politik Polem dan masih dibarisan Salman-Yusran.

"Kita tetap mendukung dan siap memenangkan Salman-Yusran. Kita juga melayangkan mosi tidak percaya terhadap ketua. Keputusan itu diambil pribadi, dari 250 pengurus Grib Jaya Abdya hanya ketua yang pindah haluan, artinya 249 anggota tetap bersama SARAN," tegas Wakil Ketua mandataris GRIB Jaya DPC Abdya, Khairuddin, Rabu, 25 September 2024.

Sementara bendahara Grib Jaya Abdya, Zainuddin mengaku sejak awal semangat GRIB adalah sebagai organisasi yang modern.

GRIB Jaya seharusnya dapat bersinergi yang mengedepankan intelektual, modern dan profesional.

Bukan bergaya preman seperti ini, karena itu, pihaknya meminta DPD GRIB Jaya Aceh untuk melakukan langkah-langkah pembekuan terhadap mandataris atas nama ketua.

"Kami sebagai pengurus meminta DPD untuk membekukan sementara mandat ketua sembari menunggu ketua yang baru, sebab sejak dikukuhkan ketua Grib tidak pernah transparan," sebut Zainuddin.

Zainuddin menegaskan, kehadiran GRIB Jaya  jangan sampai menjadi bencana bagi Kabupaten Aceh Barat Daya. Karena itu kalau memang ormas ini berniat baik, maka ini harus direspon serius.

"Bagi kami beda pilihan secara pribadi itu biasa, tapi kalau kesepakatan bersama dilanggar itu adalah perbuatan yang sangat tidak bisa dimaafkan," kata Zainuddin.

Terakhir, Zainuddin menegaskan, GRIB Jaya DPC Aceh Barat Daya masih tetap komit mendukung penuh Salman Alfarisi-Yusran sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada tahun 2024.

"Di sini kami tegaskan kembali 99 persen pengurus dan anggota GRIB Jaya DPC Aceh Barat Daya masih komit memenangkan Salman Alfarisi-Yusran pada Pilkada tahun 2024 ini," tegasnya.

Pernyataan ini diketahui dan disetujui oleh seluruh dewan pembina, wakil ketua, bendahara dan ketua OKK. Selain itu juga ketua-ketua bidang, ketua Srikandi GRIB Jaya DPC Aceh Barat Daya serta Ketua Satgas dan pengurus lainnya. []

Komentar Anda