Jakarta - PT Mahkota Inti Persada (MIP), sebuah grup usaha yang bergerak di bidang pengelolaan sampah plastik dan consumer goods, menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Dalam keterangan tertulis Senin, 28 November 2022, PT MIP menjelaskan bahwa pihaknya mulai bergerak menyalurkan bantuan sejak Minggu lalu.
Mekanisme distribusi bantuan makanan dan minuman tersebut dikirimkan langsung ke Posko "Quick Response" Penerimaan Bantuan Bencana Gempa Bumi Jawa Barat di GOR Saparua, Bandung.
Ada pun bantuan yang disalurkan adalah air minum dalam kemasan, beras dan mie instant.
"Keluarga besar PT Mahkota Inti Persada turut berduka sedalam-dalamnya atas musibah bencana alam yang terjadi di Kabupaten Cianjur," demikian kata Erwin Wijaya, CEO MIP dalam keterangan tertulisnya.
Jumlah korban meninggal akibat gempa di Kabupaten Cianjur hingga Senin, 28 November 2022, kemarin tercatat menjadi 323, seperti diungkapkan oleh BUpati Cianjur Herman Suherman.
"Doa kami panjatkan untuk masyarakat Cianjur, terutama bagi korban bencana yang telah kehilangan anggota keluarganya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kesehatan, kekuatan dan kerelaan hati. Semoga gempa susulan juga dapat berhenti dan proses evakuasi dan recovery dapat berjalan dengan baik," tambah Erwin, yang terjun langsung dalam penyaluran bantuan.
MIP, yang mengerjakan daur ulang sampah plastik jenis PET, atau Polyethelene Terephthalate, atau plastik yang dapat didaur ulang, berharap bantuan yang diberikan dapat memberi arti dan meringankan beban penderitaan masyarakat Cianjur yang terdampak gempa.
Hamid Chalid, Ketua Yayasan Al Azhari Syifa Budi, yang jg merangkap Dewan Penasehat MIP mengatakan bencana ini telah mempersatukan bangsa.
"Sejak berita terkait gempa di Cianjur diliput media massa, banyak bantuan mengalir ke warga terdampak gempa. Perusahaan, maupun berbagai instansi pemerintah di Indonesia mengulurkan tangannya untuk membantu korban gempa Cianjur," kata Hamid.
"Semua tindakan kongkrit tersebut merupakan bukti bahwa Indonesia bersaudara dalam hal kemanusiaan. Cepatnya respons pemerintah Jawa Barat juga membuktikan provinsi ini JUARA dalam prestasi maupun akhlak," kata Hamid.
Tentang MIP
Mahkota Inti Persada didirikan dengan tujuan untuk menanggulangi sampah dan menjaga keseimbangan bumi dari panas global yang terus meningkat setiap tahunnya, dikarenakan banyak sampah dari konsumsi manusia yang tidak ditangani dengan baik.
Sejak Juni 2014 PT MIP mengerjakan daur ulang barang-barang yang dianggap tidak berguna menjadi berguna kembali (from useless be useful).
Perusahaan ini fokus mengerjakan daur ulang plastik dengan mengumpulkan berbagai macam plastik bekas berupa flakes dari seluruh wilayah Indonesia yang digunakan baik itu untuk food grade maupun non food grade. []