Toraja - Sebanyak 40 rumah warga terendam banjir di Kabupaten Tana Toraja. Hal itu akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Sabtu 21 November 2021.
Hujan deras itu mengakibatkan terjadinya luapan air di selokan dan sungai kecil yang melintas di Kelurahan Aring dan Tondo Mamullu di Kecamatan Makale, Kabupaten, Tana Toraja.
Air yang tergenang setinggi 30-50 cm itu bahkan memasuki rumah warga. Yang mengakibatkan 40 KK terdampak. Bahkan air dari saluran pembuangan pun juga meluap ke jalan raya di poros Makale Sangalla.
Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman langsung menginstruksikan BPBD Provinsi untuk menyalurkan bantuan logistik, Minggu 21 November 2021.
"BPBD Provinsi telah menyalurkan bantuan logistik pangan dan family kit untuk korban terdampak banjir di Kabupaten Tana Toraja," katanya, Senin 22 November 2021.
Andi Sudirman pun berharap masyarakat tetap waspada. Mengingat Sulawesi Selatan termasuk salah satu wilayah yang sedang mengalami periode transisi atau peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.
Kata dia, Pemprov Sulsel telah mengambil langkah kesiapsiagaan menghadapi fenomena La Nina yang dipredisksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan terjadi pada akhir 2021 hingga awal 2022.
Untuk diketahui, dari laporan Pusdalops BPBD Kabupaten Tana Toraja, sebanyak 24 rumah terdampak di kelurahan Ariang dan 15 rumah terdampak di Kelurahan Tondo Mamullu. []