Mbay - Kemajuan teknologi yang kian pesat harus berimbang dengan tingkat kreativitas dan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Hal ini memicu adanya persaingan ketat dalam proses penyaringan di lapangan kerja yang menuntut masyarakat memiliki nilai jual saing yang tinggi untuk dapat bertahan dan terus berkembang dalam kariernya.
Direktur PT Indojet Sarana Aviasi Stefanus Gandi menegaskan, anak muda harus tetap eksis di dunia yang semakin bersaing secara ketat ini.
Salah satu tawarannya adalah serius untuk mulai membuka usaha sesuai potensi yang sudah ada.
"Poin pentingnya adalah kita memberanikan diri untuk memulai usaha," ujar Stefanus saat menjadi pembicara di depan para anak muda di Nagekeo, Kamis 28 Oktober 2022, malam.
Tidak dapat dipungkiri, kata dia, bisnis menjadi target utama kaum milenial saat ini. Mereka berbondong-bondong bersaing membuka usaha sesuai minatnya.
"Jika adik-adik baru berniat untuk membuka bisnis sendiri, sebaiknya tentukan dulu apa jenis usahanya, kemudian mantapkan konsep dan jangan terlalu mendengar suara sumbang sekitar yang melunturkan semangat kalian. Maju terus dan teruslah melangkah," ajak Stefanus.
Ia menambahkan, bermodalkan pendidikan saja, nyatanya tidak cukup menjadi bekal bisa bersaing atau menjadi kaya.
Oleh karena itu, jika ingin berbisnis maka harus memiliki beberapa keahlian. Harus juga punya pandangan aspek finansial merupakan sektor penting dalam perubahan kesejahteraan.
"Kita harus mampu bersaing secara terbuka, banyak orang luar datang ke daerah kita atau orang kota datang ke desa dan bisa meraup keuntungan di sini. Kita secara tidak langsung menjadi penonton yang setia," katanya. []