Makassar - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan (Sulsel), Rudy Pieter Goni menggelar Pengawasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulsel di Mbuuk Caffeshoop, Senin (17/4).

Dalam kegiatan tersebut, hadir sejumlah masyarakat Kecamatan Rappocini Makassar.

RPG mengatakan kegiatan pengawasan APBD Sulsel sebagai bentuk tindakan untuk menjamin pengelolaan keuangan daerah berjalan sesuai dengan tujuan dan rencana.

• Baca juga: Sandiaga Uno Menilai IFG Labuan Bajo Selevel dengan World Marathon Majors

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menjelaskan kegiatan ini juga berfungsi sebagai pedoman untuk menilai kesesuaian antara pelaksanaan anggaran pemerintah daerah dan ketentuan-ketentuan yang berlaku.

"Ini agar apa yang menjadi harapan masyarakat dapat dimaksimalkan," ujarnya melalui keterangan tertulisnya.

Sebagai anggota DPRD, kata RPG, salah satu fungsinya adalah pengawasan.

• Baca juga: Satgas Pangan Mabes Polri Sidak di Pasar Terong Makassar, Temukan Harga Minyak Goreng Tidak Wajar

Maka APBD menjadi pedoman untuk menilai apakah kegiatan penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan atau tidak.

"Pelaksanaan APBD terbagi menjadi dua, yaitu secara eksternal dan internal. Pengawasan eksternal dilakukan oleh DPRD dan BPK, sedangkan pengawasan internal dilakukan oleh Pemerintah Daerah sendiri melalui instansi-instansi dalam jajarannya," kata dia.

RPG  juga berharap keaktifan masyarakat dalam mengawasi setiap kegiatan yang dilakukan pemerintah daerah.

• Baca juga: Hasil Sensus Penduduk di Sulsel 2020, Angka Kematian Bayi Turun

Sehingga dengan demikian masyarakat luas akan memahami maksud, tujuan dan sasaran penggunaan APBD Provinsi Sulawesi Selatan," pungkasnya.

Kegiatan ini diikuti 100 orang peserta dan dirangkaikan dengan buka puasa bersama.[]