Banyuasin - Pria yang mengejar polisi pakai celurit di Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) kini sudah ditangkap dan dijebloskan ke sel.
Pria bernama M Nur itu kesal karena anak tunggalnya dua kali ditilang polisi dalam sepekan, sehingga dia emosi dan mengejar polisi lalu lintas menggunakan celurit.
Setelah ditangkap, M Nur langsung dijebloskan ke sel dan sudah memakai baju tahanan.
Menurut ketua Rukun Tetangga (RT), Siyadi, warganya itu kesal karena anaknya dalam sepekan sudah dua kali ditilang polisi, sehingga M Nur tidak terima.
"Menurut keterangan pihak keluarga, dia nekat melakukan aksi itu karena tidak terima anak tunggalnya dalam seminggu terakhir dua kali ditilang polisi," kata Siyadi.
Dari informasi yang beredar anak M Nur merupakan kelas X SMA. M Nur diketahui sering membawa parang di mobilnya karena dia pemborong.
"Kalau soal parang dan celurit, kami tidak heran, karena memang keseharian dia kerjanya sebagai pemborong kayu," ujar Siyadi.
Menurut Siyadi, baru kali ini M Nur berurusan dengan polisi, mungkin karena kekesalannya sudah memuncak, karena anak kesayangannya ditilang polisi.
"Baru kali ini berurusan dengan polisi, itu juga mungkin karena emosinya yang sudah tak terbendung," sambungnya. []