Makassar - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengunjungi empat kecamatan dalam rangka menekankan pentingnya Pemilu damai dan berhasil.
Apalagi jajaran camat, sekcam dan lurah banyak yang baru menjabat sehingga perlunya koordinasi dan sinergitas mewujudkan Pemilu damai.
Di samping, dirinya menjalin silaturahmi dan konsolidasi dengan lurah, Pj RT dan RW juga Dewan Lorong.
Hal itu pula demi memperkenalkan program prioritas Pemkot Makassar yang harus diupdate kembali.
"Saya road show ini agar kita sukseskan Pemilu dengan Pemilu damai. Kalau Pemilu damai ukurannya partisipasi masyarakat harus lebih baik," kata Danny Pomanto sapaan akrabnya pada sela-sela acara di Daya Festival, Kecamatan Biringkanaya, Senin, (15/01/2024).
Danny bilang, pilihan boleh beda tetapi kecintaan terhadap Kota Makassar ialah yang utama.
Sebagai ujung tombak setelah lurah, kata dia, Pj RT dan RW harus sama komando, memiliki sistem monitoring yang sama, semangat juga menjaga kekompakan.
Olehnya dia berpesan agar ikut dan taat pada camat, Sekcam dan lurah sehingga semuanya berjalan lancar dan damai.
Selain itu, pria berlatar pendidikan arsitektur ini berpesan perihal mitigasi dan siaga bencana alam.
Yang penting ialah kebersamaan bersama masyarakat dengan mitigasi bencana. "Cuaca buruk terutama banjir itu kan terjadi saat pasang, curah hujan tinggi dan bersamaan dengan tersumbatnya drainase," ujarnya.
Makanya begitu penting antisipasi masyarakat dalam mencegah terjadinya banjir.
Selanjutnya perihal makin menghidupkan lorong wisata. Salah satunya menanam 5 juta cabai berdasarkan perintah Pj Gubernur Sulsel.
Langkah itu untuk mencegah inflasi terhadap komoditi cabai. Lalu tentang kebersihan kota yang kerap bersih hanya beberapa jam saja karena kurangnya kesadaran masyarakat.
"Jadi saya perintahkan camat, lurah melakukan penegakan hukum tentang buang sampah," ungkapnya.
Hal yang sama juga disampaikan wali kota dua periode ini di tiga kecamatan lainnya yakni, Tamalanrea, Panakkukang dan Manggala.
Danny akan kembali mengagendakan road shownya esok hari. []