Blangpidie - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Aceh Barat Daya (Abdya), Yusran melalui wakil ketua, Hendrik MS menyebut bahwa sikap dari politisi Partai Gerindra Abdya terkait orasi Politik Sekjen NasDem Aceh, Zamzami di panggung SARAN terlalu berlebihan.

"Sebagaimana kita fahami bahwa demoktrasi kita bukan bebas nilai, tetapi terikat dengan nilai-nilai, oleh karenanya semua kita harus mampu menahan diri dalam menyampaikan pendapat, bahwa ada riak-riak kecil sangat biasa dalam kita berdemokrasi, maka jangan menyikapi sesuatu itu dengan berlebihan," kata Hendrik, Senin, 21 Oktober 2024.

Menurutnya, hanya di Pilkada kali ini, perseteruan antar kandidat begitu terasa, dari sisi pendewasaan demokrasi sudah sangat baik, tapi harusnya setiap yang terlibat dalam proses ini harus persiapkan mental sehingga edukasi politik itu berjalan dengan baik.

"Harus diketahui bahwa kesan dari setiap  pertemuan para calon, pada setiap pesan-pesan politik terkesan layaknya playing victim, dan itu mengisyaratkan adanya kepanikan yang berlebihan dikubu lawan," sebutnya.

Tambahnya, Nasdem Abdya menyesali atas narasi yang dibangun Partai Gerindra Abdya, tuduhan dan su'udzon yang berlebihan berdampak pada tidak harmonisnya dalam berkontestasi, karna seharunya semua yang terlibat dalam politik harus menghormati proses ini.

"Tentu pada akhirnya hasil dari Pilkada ini akan ada pihak yang kecewa. Tapi setiap kita tentu harus menghormati proses ini, maka jangan terlalu berlebihan menilai karena dapat menimbulkan kepanikan dan berdampak pada hubungan harmonis yang telah terbangun," katanya. []