Alur.id
    Berita    Detail Article

Raih Nominasi AMI Awards, Bless The Knights Lepas Lagu Crying in the Desert

Bless The Knights

Jakarta - Unit metal pelopor genre djent di Indonesia, Bless The Knights resmi merilis single terbaru bertajuk Crying in the Desert, usai mereka diumumkan masuk dalam jajaran nominasi ajang penghargaan AMI Awards 2024.

Lewat keterangan tertulisnya, mrfritzfaraday selaku penulis lagu mengatakan bahwa single Crying in the Desert mengeksplorasi tema tentang pengorbanan yang tidak dihargai.

Cerita di balik lagu ini menggambarkan seseorang yang telah berjuang dan berkorban, tetapi pengorbanan tersebut dianggap remeh oleh orang-orang yang dicintainya.

"Lagu ini berasal dari pengalaman pribadi dan pengamatan saya terhadap bagaimana pengorbanan sering kali tidak dimengerti atau bahkan diabaikan oleh orang-orang terdekat," tutur Fritz.

Fritz berharap, lagu ini bisa menjadi perwakilan perasaan bagi banyak orang yang mungkin pernah merasakan hal yang sama, dan semoga bisa menjadi kandidat kuat untuk AMI Awards 2025 mendatang.

Fritz Faraday, sebagai penggagas utama di balik Bless the Knights, dikenal sebagai penulis lagu yang memiliki reputasi baik. Banyak lagu yang ia ciptakan telah meraih penghargaan, tidak hanya dari AMI Awards tetapi juga berbagai media musik terkemuka.

"Kesuksesan saya dalam menciptakan lagu-lagu berkualitas adalah hasil dari dedikasi dan kemauan untuk mendengarkan suara hati serta pengalaman pribadi. Musik adalah cara saya mengekspresikan diri dan berbagi cerita," katanya.

Pembicaraan tentang kekuatan musik dan pengaruhnya terhadap pendengar menjadi fokus utama Fritz. Dia percaya bahwa lagu yang baik dapat berbicara lebih dari sekadar kata-kata.

"Saat pendengar berhubungan dengan musik kami, itu adalah pengakuan terbesar bagi saya sebagai seorang musisi," ujar dia.

Adalah Fritz Faraday alias mrfritzfaraday (gitar), Cukong (drum), Dongeng (scream vokal), dan Cas Coldfire (clean vokal), penggawa Bless The Knights yang sudah empat kali meraih nominasi AMI Awards, yakni pada 2016, 2018, 2023 dan 2024.

Setiap anggota membawa keahlian dan kepribadian yang berbeda, yang menciptakan harmoni dan kekuatan dalam setiap penampilan mereka.

"Kami memiliki ikatan yang kuat di dalam band ini. Setiap ide dan setiap nada yang diciptakan adalah hasil kolaborasi yang penuh semangat," tutur Cas Coldfire.

Bless the Knights berharap bahwa dengan dirilisnya Crying in the Desert, mereka dapat menjangkau lebih banyak pendengar dan memberikan dampak positif melalui musik mereka.

Saat ini, single Crying in the Desert milik Bless The Knights sudah bisa didengarkan di berbagai platform pemutar musik digital. []